Rabu, 19 Agustus 2020

Foto: Apri Hardiyanti, SH. Ketua Koordinator Nasional Korps  Himpunan Mahasiswa Islam (HMI Wati) Periode 2018-2020


TintaSiyasi.com-- Dianggap jangan sekali-kali melupakan sejarah kontribusi khilafah di Nusantara, film dokumenter Jejak Khilafah di Nusantara (JKdN) banjir dukungan. Ketua Koordinator Nasional Korps  Himpunan Mahasiswa Islam (HMI Wati)Periode 2018-2020, Apri Hardiyanti, SH. mengajak seluruh aktivis pergerakan menonton film JKdN 1 Muharram 1442 Hijriyah (20/8/2020).

"Saya mengajak seluruh aktivis pergerakan untuk menikmati film JKdN, ingat jika ingin berjaya, jangan sekali-kali melupakan sejarah. Dan sejarah kontribusi khilafah di Nusantara adalah bukti historis yang tak terbantahkan. Bagaimana rekam jejak perjuangan umat Islam menjadi garda terdepan membebaskan Indonesia dari penjajahan dan pembodohan," ujarnya pada TintaSiyasi.com, Rabu (19/08/2020).

Menurutnya film Jejak Khilafah di Nusantara adalah sebuah film dokumenter yang menguak hubungan kesultanan yang ada di Indonesia dengan khilafah Utsmani. 

"Film ini berharga untuk aktivis muslimah agar melek sejarah khilafah di Nusantara yang terkubur dan dikaburkan," jelasnya.

Dia juga menjelaskan bahwa film ini mengajarkan umat bahwa sejarah yang benar harus bersumber dari literatur dan bukti otentik sebagai fakta sejarah.[]


Reporter: Ika Mawar n Achmad

Post a Comment: